Get real time updates directly on you device, subscribe now.
Kotamobagu,WB—Berdasarkan hasil rapat konsultasi regional Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024, pembangunan Stadion Kelas B Kotamobagu dianggarkan lewat Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) tahun 2021.
Hal ini disampaikan Walikota Tatong Bara, Kamis (08/8/2019) saat membuka Kejurda Renang se-SulutGo, di Gelanggang Olahraga, Gelora Ambang. Menurut Walikota, pembangunan Stadion Kotamobagu ditargetkan Pemkot Kotamobagu terealisasi.
“Kotamobagu Insha Allah masuk dalam penganggaran APBN 2021 untuk stadion kelas B yang di dalamnya ada minimum 7 cabang olahraga (Cabor) dengan pembiayaan sebesar Rp25 miliar,” ungkap Walikota.
Walikota menjelaskan, kegiatan pembangunan ini mengalami keterlambatan persyaratan. Sehingga target pembangunan pada 2020 ditunda hingga 2021 mendatang.
“Insya Allah ini akan terus diperjuangkan karena luasan tanah yang tersedia kurang lebih 13 hektar luas stadion ini. Dan seandainya hanya cuma 7 cabor, kita sudah sangat-sangat memenuhi syarat,” kata Walikota.
Lanjutnya, saat ini yang harus dilengkapi Pemkot Kotamobagu adalah Amdal.
“DID nya sudah dan semuanya sudah dalam persyaratan tinggal satu lagi amdal insya allah 2020 ini lengkap dan 2021 insya allah mulai pembangunan stadion klas B di kota kotamobagu,” terangnya.
Ia juga menambahkan, Konsentrasi dari Presiden RI dalam RPJMN 2020-2024 adalah infrastruktur dan sumber daya manusia.
“Ini yang kemarin dibahas intens di dalam konreg se-Sulut di Manado. Dan Allhamdulillah Kota Kotamobagu terus memasukan berbagai rencana pembangunan termasuk dalam rangka pembangunan sumber daya manusia yaitu stadion Kotamobagu yang sama-sama kita banggakan selama ini,” ujarnya.
