Masyarakat dan Pelajar Kotamobagu Kencanduan Judi Online, Pemkot Diam
Kotamobagu,WB–Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan, saat ini Indonesia darurat praktik judi online. Pihaknya menegaskan praktik judi daring atau online sudah sangat marak dan membahayakan masyarakat.
Di Kota Kotamobagu pun sekarang ini diduga praktik judi online sudah menjamur ke masyarakat bahkan para pelajar.
Hal ini tentunya sangat memprihatinkan, karena praktik judi online di situs toto gelap (Togel) online dan slot, sangat membahayakan serta merusak mental para masyarakat pelajar di Kotamobagu.
Sayangnya, meski sudah marak, hingga saat ini tersinyalir belum ada tindakan dari pemerintah daerah Kotamobagu (Pemkot), untuk mengatasi penyakit masyarakat ini.
“Harusnya Pemkot Kotamobagu, mencarikan solusi untuk mengatasi persoalan judi online yang sudah menjamur. Minimal Pemkot mensosialisasikan himbaun kepada masyarakat tentang bahayanya praktik judi online,” kata salah satu warga, Minggu 10 September 2023.
Bila perlu kata dia, Pemkot bekerjasama dengan Aparat Penegak Hukum (APH), memberantas praktik judi online di Kotamobagu.
“Bila perlu Pemkot dan APH melakukan operasi di sekolah, memeriksa Handphone para siswa. Bila ditemukan ada yang menyimpan aplikasi judi online, dapat diberikan sanksi sebagai efek jera. Karena judi online sangat membahayakan para pelajar,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementrian Kominfo RI, telah melakukan pemblokiran ratusan situs judi online untuk memberantas praktik judi online di negara ini. (Nox)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.