Get real time updates directly on you device, subscribe now.
Bolmong,WB—Belum hilang duka yang menggemparkan warga Bolaang Mongondow Raya (BMR) terkait bencana longsor Tambang Emas Busa Desa Bakan, kini kembali dihebohkan dengan peristiwa tewasnya dua penambang di lokasi Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Potolo’ Desa Tanoyan Selatan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolmong.
Dari data yang diperoleh, Dua orang warga Tungoi I, Kecamatan Lolayan yakni Amang (40) (Kepala konsi) dan Sonti Polili (38) menjadi korban pada PETI Potolo’ tersebut.
“Iya, saya mendapat info bahwa sekira pukul 15.00 Wita tadi, ada dua warga Tungoi I yang meninggal di lokasi PETI Potolo’ dengan kedalaman lubang sekitar 20 Meter,” ujar Kaur Desa Tungoi I, Mahrin Lolung.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Lolayan, Fadli Pampaile, saat dikonfirmasi membenarkan akan adanya kejadian itu.
“Bersama masyarakat setempat, kami langsung mengevakuasi kedua korban dan langsung dibawa ke kediamannya masing-masing sekitar pukul 17.00 Wita. Dimana, kronologis kejadian bermula dari Sonti Polili jatuh kedalam lubang. Kemudian, Amang selaku kepala konsi hendak membantu. Namun, Amang mengalami kejadian yang sama mengakibatkan kedua lelaki tersebut meninggal dunia di lokasi galian emas. Pun ini masih dugaan sementara, kami masih akan mendalami kejadian ini. Serta lokasi galian emas itu sudah diberi Police line.” jelasnya.
Tim Wartabolmong.news
.
