Aksi Demo Kembali Dilakukan, Reggie : Tuntutan Mahasiswa Sudah Diteruskan ke DPR RI

Kotamobagu,WB–Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (Gempar) kembali melakukan aksi demo di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kotamobagu, Kamis (15/10/2020).

Aksi mereka ini masih seperti aksi sebelumnya yakni menyatakan sikap untuk menolak Undang-undang (UU) Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Dalam demo kali ini, masa aksi menagih janji pihak DPRD Kotamobagu tentang tuntutan mereka beberapa waktu lalu. Pun mereka (para mahasiswa) belum merasa puas dengan tuntutan yang sudah dimasukan secara tertulis pada Jumat, (9/10/2020) pekan kemarin.

“Kami disini datang untuk menagih tuntutan kami yang sudah dimasukan secara tertulis ke DPRD KK dan kami belum merasa puas dengan hasilnya. Dalam tuntutan kami, yaitu pada poin kedua mendesak kepada DPRD Kotamobagu untuk menyatakan sikap secara kelembagaan menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja,” ucap Syamsul selaku salah satu orator Gempar.

Lanjut Syamsul, pihak DPRD KK tidak benar – benar melakukan pembahasan pada poin kedua dalam tuntutan kami. “Kalau benar-benar sudah di bahas dan sudah sampai ke pusat l, berarti sudah ada berita acaranya. Namun, pihak DPRD tidak bisa memperlihatkan berita acara bahwa tuntutan kami sudah dibahas,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, salah satu anggota legislatif, Novie Reggie Manopo didampingi Anugerah Beggie Ch Gobel, beserta beberapa aleg lainnya menjelaskan, bahwa DPRD sudah menerima dan telah membahas tuntutan mahasiswa yang dimasukan secara tertulis ke DPRD KK beberapa waktu lalu.

“Tuntutannya sudah kami terima dan kami sudah dibahas. Pun, kita juga sudah mewakilkan Kabag perundang – undangan DPRD KK ke DPR RI untuk memasukan tuntutan adik – adik Mahasiswa tersebut,” kata dia.

Sekedar diketahui, bentuk ketidakpuasan mahasiswa aliansi Gempar ini semakin tinggi. Bahkan, mereka juga menyampaikan akan melakukan demo kembali secara besar-besaran pada Jumat (16/10/2020) besok.