BOLMONG,WB–Anak siswa SD korban diduga keracunan Susu kemasan di Kecamatan Lolak Kabupaten Bolmong, terus bertambah dan langsung dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas.
Bahkan ruangan IGD RSUD Datoe Binangkang Bolmong dan Puskesmas Lolak dipenuhi pasien anak siswa SD yang keracunan.
Dari data yang didapat kurang lebih sebanyak 400 san anak siswa SD di Bolmong telah mengkosumsi Susu Kemasan bantuan program Gerakan Edukasi Pemberian Pangan Bergizi Untuk Anak Sekolah dari Deputi Badan Pangan Nasional (BAPANAS), dan disalurkan oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Utara tersebut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulut, Jemmy J R Lampus, menjelaskan pihaknya kaget setelah dihubungi terkait masalah itu. Menurutnya Susu kemasan saat didistribusikan dalam kondisi yang baik, kemasannya layak dan kadar luarsanya nanti tahun 2024.
“Kami tak menyangka ini terjadi, karena Susu kemasan kami lihat layak dikosumsi. Tapi kami siap bertanggung jawab,”ujarnya, Senin (23/10/2023).
Lanjut kata dia, dari data yang ada sudah 400 anak siswa SD di Bolmong yang mengkomsumsi susu kemasan tersebut.
“Saat ini ada 67 anak siswa yang diduga keracunan, dan sekarang tengah menjalani perawatan di rumah sakit dan puskemas. Semua biaya akan kami tanggung sesuai perintah langsung Gubernur Olly Dondokambey. Kasus ini pun sudah ditangani oleh pihak berwajib dan distributor susu kemasan tersebut dalam pemeriksaan,” ungkapnya.
Diketahui dari program tersebut, sebanyak 2500 anak di 5 Kabupaten Kota Sulawesi Utara mendapatkan bantuan program ini termasuk sekolah yang ada di Bolmong.
“Sementara program ini kami hentikan,” kata Lapus. (Nox)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.