BANNER ATAS
BANNER BAWAH

Pasca Penutupan Lokasi Tambang, Ribuan Warga Ratatotok Mengeluh: Itu Tempat Kami Mencari Nafkah

0

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

MITRA,WB-Ribuan masyarakat Kecamatan Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Sulawesi Utara (Sulut), menggantungkan hidup dari ladang tambang emas Ratatotok, yang mereka geluti selama puluhan tahun. 

Hampir 90 persen warga Kecamatan ini menambang emas agar bisa menghidupi keluarga mereka dirumah. Namun, sepertinya warga bakal kehilangan mata pencaharian mereka di lokasi tambang tersebut, akibat dari telah dilakukannya razia penertiban dan penutupan lokasi tambang oleh aparat penegak hukum. 

Menanggapi hal itu, ribuan warga pun melakukan aksi unjuk rasa sebagai bentuk protes mereka ditertibkannya seluruh lokasi tambang emas di Ratatotok, yang selama ini jadi tempat mereka untuk mencari nafkah. 

“Ini akan sangat berdampak pada pendapatan ekonomi kami masyarakat. Kalau tambang ditutup, bagaimana dengan kelangsungan hidup keluarga kami,” keluh warga, Senin 15 September 2025. 

Mereka mengaku ada ribuan warga yang menggantungkan hidup dari tambang emas. Kalau tambang ditutup pasti akan menjadi persoalan serius bagi masyarakat kecil. 

“Nantinya setelah ditutup, kami masyarakat kebingungan untuk mencari mata pencaharian. Karena terus terang saja dari hasil tambang keluarga kami bisa makan, dan membiayai anak sekolah,” kata salah satu ibu rumah tangga, dengan wajah sedih sambil mengusap tetesan air mata yang jatuh dipipinya. 

Warga berharap, agar pemerintah dan aparat penegak hukum tidak melakukan penutupan tambang di Ratatotok, karena akan sangat berdampak pada ekonomi masyarakat. “Kalau kami kehilangan mata pencaharian, kasihan bagaimana nasib kami masyarakat kecil ini,” pinta warga.(Nox)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.