Get real time updates directly on you device, subscribe now.
Boltim,WB—Sebanyak 102 Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) telah mengurus dan mendaftarkan Izin operasional (Izop) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) setempat.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Kepala Dikbud Boltim, Yusri Damopolii, Selasa (21/5/2019).
“PAUD saat ini sudah setara dengan SD, SMP hingga SMA. Sebab, sekolah PAUD sudah memiliki Standar Penilaian Minimum (SPM). Jadi segala kelengkapan sekolah harus dipertanggung jawabkan dan memiliki izin operasional (Izop) ,” ujar Yusri.
Lebih lanjut Yusri menuturkan, masih banyak masyarakat yang salah pemahaman tentang sekolah PAUD dan Taman Kanak-kanak (TK). Sebenarnya PAUD dan TK itu sama saja, hanya kategorinya yang berbeda.
“PAUD itu didalamnya ada kelompok bermain (usia 2-4 tahun), taman penitipan anak (usia 0-2 tahun), satuan anak sejenis, dan Taman Kana kanak (TK) (usia 4-6 tahun). Sekarang harus melalui PAUD baru bisa melanjutkan ke tingkat Sekolah Dasar (SD), standar 6 tahun, jika sudah 7 tahun langsung ke tingkat SD,” tuturnya.
Lanjut dia, Kabupaten Boltim dalam hal ini, telah menuntaskan program kementerian, yakni program penuntasan 1 Desa 1 PAUD. “Karena ini pendidikan non formal, makanya diboltim per satu desa malahan sudah ada dua PAUD. Sedangkan untuk tenaga pengajar masih tercukupi, masih memenuhi standar kebutuhan yang ada,” ucapnya.
Ditambahkanya, untuk sekolah PAUD yang tidak memiliki izin resmi dari dinas pendidikan dinyatakan sekolah ilegal. Dalam artian segala aktivitas di dalamnya tidak diakui termasuk sertifikat. “Setiap dunia pendidikan harus mengurus izin operasional (Izop), juga memiliki akta notaris, dan kami akan terbitkan SK petikan. Keuntungan lain mengurus Izop, sekolah tersebut bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah,” pungkasnya.
Apin Dondo