Get real time updates directly on you device, subscribe now.
Kotamobagu,WB—Wakil Walikota Kotamobagu, Nayodo Koerniawan, Jumat (23/8) pagi tadi, membuka kegiatan Forum Group Discussion (FGD) sekaligus melakukan peresmian terhadap aplikasi Sistem Perencanaan Berbasis Tata Ruang (SiPETARUNG) milik Badan Penelitian Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kotamobagu.
Wakil Walikota dalam sambutannya mengatakan, pemanfaatan data spasial pada masa sekarang ini adalah salah satu sumber kebutuhan perencaaan pembangunan daerah berbasis pemetaan digital.
“Sistem perencaan berbasis tata ruang merupakan pedoman untuk mempermudah dalam mengarahkan, memantau dan mengevaluasi rencana pembangunan perangkat daerah, sehingga nantinya tetap mengacu pada rancangan tata ruang wilayah,” ujar Wawali.
Ditempat sama, Kepala Bapelitbangda, Sofyan Mokoginta memaparkan, aplikasi yang baru diluncurkan tersebut akan menjadi pedoman juga sebagai alat bantu untuk menjalankan fungsi kendali pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah, agar berjalan sesuai dengan arahan tata ruang wilayah.
“Rencana tata ruang disusun untuk menjaga keserasian pembangunan antar sektor dalam rangka penyusunan program-program pembangunan daerah. Oleh karenanya Pemerintah Kotamobagu dalam pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah harus selalu mengacu pada arahan-arahan di dalam RTRW Kota Kotamobagu,” ujar Sofyan.
Sofyan menambahkan, Bappelitbangda adalah instansi yang berfungsi melakukan pembinaan dengan dukungan teknis seperti mengarahkan, pemantauan serta melakukan fungsi evaluasi sehingga tahapan perencanaan pembangunan daerah berjalan sebagaimana mestinya.
“Atas dasar itu makanya maka perlu dibuat suatu kebijakan yaitu berupa Sistem Perencanaan Berbasis Tata Ruang. Dimana, dengan adanya kebijakan ini diharapkan dapat membantu Bappelitbangda dan Perangkat Daerah sehingga membuat pembangunan daerah menjadi lebih terarah, efektif dan efisien,” tambahnya.
Dalam proses pengembangan lanjut Sofyan, rancangan informasi spasial berbasis perangkat daerah atau sektoral merupakan solusi untuk melengkapi kebutuhan informasi spasial pada aplikasi SiPETARUNG.
“Produk informasi yang dihasilkan akan dapat dimanfaatkan untuk menentukan strategi dan kebijakan sebagai bahan penyusunan program kerja pemerintah daerah yang berkelanjutan.” Pungkasnya.